4 Cara Melamar Kerja Via Email yang Akan Dilihat HRD

Sebaik apapun kualitas CV kita, kalau cara melamar kerja via email ke perusahaan tersebut salah, maka lamaran tidak akan pernah dibuka oleh HRD.

Artinya bisa saja kita diterima ke lowongan kerja tadi, tapi kesempatan tersebut hilang hanya karena cara mengirim emailnya tidak profesional.

Ditambah lagi saingan dalam mengirim lamaran lewat email itu ada ratusan orang.

Jadi setidaknya kita harus jadi pelamar yang dari notifikasi email saja sudah dilihat oleh perusahaan.

Bagaimana caranya? Mari simak artikel ini sampai selesai.

 

Cara Mengirim Lamaran Lewat Email di HP dan PC

melamar kerja via email

Baik untuk Anda yang mengirim lamaran fresh graduate maupun yang ingin career switch, cara melamar kerja via email yang harus diikuti kurang lebih sama.

Tapi sebelum menyebutkan contoh mengirim CV lewat email, pastikan Anda sudah siapkan dokumen lamarannya dulu, seperti:

Kalau sudah, ikuti contoh lamaran kerja via email di bawah ini.

 

 

Gunakan Alamat Email yang Profesional

menggunakan email profesional

Langkah pertama dan paling penting, gunakan alamat email profesional waktu mengirim lamaran kerja.

Jangan pakai email yang sama untuk bermain game atau untuk sosial media. Apalagi kalau namanya menggunakan nickname yang kesannya seperti tidak serius.

Cara paling mudah adalah dengan membuat email baru dengan nama lengkap saja.

Kalau bisa, hindari menggunakan angka di dalam alamat email.

 

Tulis Subjek Email Sesuai Ketentuan

tulis subjek email

Sebelum memasukan dokumen ke dalam email, pastikan kalian tulis subjeknya dulu sesuai ketentuan. Sebab HRD hanya akan membuka email dengan subjek sesuai yang mereka mau.

Artikel menarik lainnya :  8 Pentingnya Penggunaan Email Profesional dalam Bisnis agar Lebih Meroket

Kalau tidak ada ketentuan detailnya, buat subjek berupa “Surat Lamaran (Nama) – Posisi Pekerjaan”. Jangan hanya tulis “CV” atau “Lamaran” saja.

 

Tuliskan Body Email yang Menarik

tulis body email

Body email mirip seperti resume, hanya saja lebih singkat dan jumlah katanya sangat terbatas.

Pastikan kalian tidak membiarkan body email ini kosong karena akan terlihat tidak profesional di mata perusahaan.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan waktu menulis body email, misalnya:

  • Gunakan bahasa yang formal
  • Mulai dengan sapaan
  • Jangan tulis body email terlalu panjang
  • Pastikan tidak ada typo
  • Jangan lupa tulis kalimat penutup

Anda juga bisa melihat contoh body email lamaran kerja fresh graduate sebagai referensi.

Sedangkan kalau kalian mau melakukan career switching, sebutkan pengalaman kita di pekerjaan sebelumnya dengan singkat.

 

Kirim Lamaran Pada Jam Kerja

Kirim lamaran pada jam kerja

Untuk meningkatkan kesempatan email kita dilihat oleh HRD, cobalah kirim lamarannya dalam jam kerja.

Sebab kalau dikirim di luar jam kerja, email tersebut akan tertimbun oleh ratusan email lainnya sehingga tidak akan terlihat sama sekali.

Selain itu dengan mengirim pada jam kerja, kita bisa memperlihatkan karakter menghargai penerima lamaran.

Hal kecil seperti ini akan menjadi nilai plus di mata HRD yang membuat email lamaran kita semakin menonjol dibandingkan ribuan pengirim lainnya.

Cara yang satu ini sebenarnya bukan hal yang wajib dilakukan. Kalau memang kita hanya bisa mengirim di luar jam kerja, maka lebih baik dikirim saja daripada tidak sama sekali.

Selain mengikuti cara mengirim kerja via email, Anda juga harus belajar dasar- dasar menulis email yang sopan dan profesional.

Karena walaupun caranya sudah benar, kalau isinya masih salah atau tidak profesional, biasanya HRD tidak mau membuka email lamaran yang sudah kita buat dengan susah payah.

Artikel menarik lainnya :  3 Cara Membuat Sorotan Instagram dengan Mudah

Semoga Anda segera mendapatkan pekerjaan.

 

Tinggalkan komentar