Dengan adanya aplikasi pembuat invoice di era modern ini, kita tidak perlu lagi menulis dan menghitung pemasukan, pengeluaran, serta rekap keuangan bisnis secara manual.
Bukan cuma menghemat waktu, adanya aplikasi-aplikasi untuk invoicing ini juga sangat mempermudah para pebisnis baru yang tidak paham sama sekali masalah keuangan, tapi punya tekad untuk membangun usaha mereka sendiri dari awal.
Jadi untuk kamu yang ingin membangun bisnis, atau justru sudah merintis bisnis tapi selalu bingung masalah accounting-nya, berikut ini kami punya rekomendasi aplikasi membuat invoice yang bisa kalian coba.
Table of Contents
Rekomendasi Aplikasi Pembuat Invoice Terbaik
Ada banyak sekali aplikasi untuk membuat invoice yang bisa kita coba.
Agar tidak bingung, di sini kita akan bahas 9 saja yang paling bagus dan paling populer, seperti:
- Bill.com
- Pay Simple
- Harvest
- Chargebee
- SliQ Invoicing
- Invoice2Go
- Wave
- Xero
- Scoro
Untuk melihat mana yang paling bagus di antara sembilan aplikasi di atas, mari kita baca detail dan perbandingan dari tiap aplikasi.
Bill.com
Aplikasi yang pertama ini justru berawal bukan dari aplikasi, melainkan sebuah website online.
Dengan layanan ini, kita bisa membuat, mengirim, atau cek semua bill baik yang perlu dibayar maupun yang akan kita terima.
Bill.com punya beberapa fitur utama, misalnya:
- Fitur kalendar untuk memonitor kapan jatuh tempo tiap tagihan
- Sistem auto email yang dikirim ke customer setiap mendekati jatuh tempo
- Pencatatan otomatis untuk membantu proses akunting
Pay Simple
Selanjutnya ada Pay Simple, aplikasi invoicing yang dikembangkan khusus untuk mengirimkan tagihan kepada pelanggan saja.
Dibandingkan 9 aplikasi yang akan kita bahas di sini, Pay Simple punya tampilan dan navigasi paling simple.
Pay Simple juga punya banyak kelebihan lain, seperti:
- Punya online payment form untuk bisnis online
- Ada fitur real time tracking di dashboard
- Bisa mengubah desain invoice sesuai branding bisnis sendiri
Selain itu, aplikasi ini memiliki sistem pembayaran berlangganan, artinya kita tidak harus bayar langsung dalam jumlah besar untuk aplikasi yang belum tentu kita suka.
Harvest
Selain menjadi sebuah aplikasi invoicing, Harvest juga merupakan aplikasi all-in-one.
Dimana kita bisa memonitor project, tagihan yang masuk, dan masih banyak lagi.
Untuk bisnis UMKM yang baru mulai dan tidak mau repot dengan aplikasi untuk tiap urusan teknis, Harvest adalah aplikasi yang paling cocok untuk kita gunakan.
Aplikasi ini punya banyak fitur utama, seperti:
- Auto payment reminder yang dikirim ke email pelanggan
- Proses pembuatan dan pengiriman invoice sangat cepat dan bisa kita cek apakah sudah dilihat oleh klien atau belum
- Terintegrasi dengan PayPal
Di Indonesia, pembayaran melalui PayPal untuk transaksi dalam negeri memang jarang digunakan.
Sayangnya Harvest belum bisa terintegrasi dengan bank lokal manapn di sini.
Chargebee
Jika kamu ingin membuat invoice yang terlihat lebih profesional dan desainnya mirip invoice Tokopedia, cobalah gunakan Chargebee.
Sebab, aplikasi ini bisa membuat invoice dengan desain yang minimalis namun lebih modern, profesional, dan tentunya bisa disesuaikan dengan branding bisnis kita masing-masing.
Dengan Chargebee, kita bisa mendapat banyak keuntungan seperti berikut ini.
- Punya fitur payment method yang memudahkn proses pembayaran
- Bisa dikustomisasi sesuka hati
- Dibayar secara berlangganan
Hanya saja, biaya langganan Chargebee ini cukup mahal.
Untuk satu bulan, kita perlu membayar sebesar $249 atau sekitar 3,6 juta Rupiah.
SliQ Invoicing
Berikutnya ada SliQ Invoicing, sebuh aplikasi pembuat invoice yang sangat cocok untuk bisnis warehousing atau distributor.
Walaupun tampilannya sangat sederhan dan kelihatan ketinggalan zaman, tapi SliQ Invoicing adalah aplikasi dengan fitur yang paling lengkap.
Di sini, kita bisa melakukan banyak hal antara lain yaitu:
- Track payment
- Membuat laporan keuangan otomatis maupun manual
- Melihat stok di gudang
- Mengirim email invoice ke klien
- Memberikan auto billing untuk pemesanan yang berlangganan
Yang lebih kerennya lagi, aplikas ini harganya sangat murah.
SliQ Invoicing bisa kita gunakan hanya dengan membayar sekitar 350 ribu rupiah, sekali bayar, tanpa berlangganan.
Invoice2Go
Sesuai dengan namanya, aplikasi yang berikut ini adalah aplikasi invoicing mobile yang bisa dibuka lewat HP.
Bisa diblang, Invoice2Go adalah satu-satunya aplikasi invoicing smartphone yang bisa digunakan untuk bisnis profesional kelas international sekalipun.
Sebab mulai dari kualitas invoice maupun layanan dan navigas di aplikasi, semuanya didesain dengan serius.
Kita juga bisa mendapatkan banyak keuntungan dari Invoice2Go selain karena portabilitasnya, seperti:
- Laporan chart penjualan dan dafar billing kepada pelanggan
- Invoice tracking untuk melihat siapa klien yang belum membayar
- Desain invoice bisa dikustomisasi
- Invoice yang belum dibayar dan sudah dekat jatuh tempo akan ditempatkan di atas list
Biaya langganan Invoice2Go juga cederung murah, hanya $21 per tahun untuk satu user.
Wave
Selanjutnya ada Wave, sebuah aplikasi invoice yang juga terlihat profesional.
Yang membuat kita langsung tertarik pada aplikasi ini adalah karena Wave merupakan aplikasi membuat invoice gratis, tanpa bayar apapun.
Walaupun gratis, Wave tetap menawarkan banyak fitur dalam aplikasinya, seperti:
- Scheduled invoice untuk membuat invoice yang akan dikirim di masa depan
- Automatic reminder dengan mengirim email ke klien yang sudah dekat jatuh tempo
- Tracking invoice status dengan tampilan yang lebih mudah dimengerti
- Desain invoice terlihat profesional
Wave juga tersedia untuk smartphone dan iOS.
Jadi kita bisa mengatur keuangan dan penjualan lewat genggaman tangan.
Xero
Kalau kamu mau aplikasi yang lebih profesional untuk bisnis yang sudah berkembang, serta mendapatkan pelanggan selama 24 jam, mungkin Xero adalah pilihan yang paling tepat.
Sebab, aplikasi ini aktif melayani pembuatan invoice selama 24 jam tanpa henti.
Selain itu, Xero juga punya banyak kelebihan lain, di antaranya:
- Bisa membuat repeating invoice lebih cepat
- Pilihan pembayaran lebih banyak
- Multi platform
- Desain invoice bisa dikustomisasi
Sebagai aplikasi multi platform, kita bisa membuka akun yang saling terintegrasi antara di komputer, HP Android, dan tablet atau iPad.
Scoro
Aplikasi invoicing terbaik yang terakhir adalah Scoro.
Kita bisa bilang Scoro adalah aplikasi membuat invoice terbaik karena harganya murah, fiturnya lengkap, dan terlihat profesional.
Dengan aplikasi ini, kita bisa mendapat banyak kemudahan, seperti:
- Auto reminder yang bisa diatur jangka waktunya
- Ada fitur recurring payment untuk membuat tagihan bulanan
- Real time dashboard yang menampilkan semua laporan keuangan dan status tiap invoice
Untuk menggunakan Scoro, kita hanya perlu berlanganan sebesar $26 atau sekitar 400 ribu per bulan.
Sehingga tidak terlalu berat untuk ukuran bisnis yang masih baru sekalipun.
Invoice Generator by Invoiced
Aplikasi pembuat Invoice ini yang Firdaus Artikel pakai ketika ingin mengirimkan Invoice atau tagihan kepada klien.
Sebab cara membuatnya sangat mudah, tinggal isi-isi saja data di sana, lalu didownload jika sudah selesai.
Selengkapnya akan dibahas khusus pada artikel cara membuat invoice otomatis.
Itulah rekomendasi aplikasi pembuat invoice yang bisa kamu coba.
Kebanyakan aplikasi di atas hanya bisa digunakan di komputer, tapi ada beberapa yang juga bisa dibuka lewat HP Android dan iOS.
Jadi, silakan pilih sesuai dengan kebutuhan, budget, dan ketersediaan fasilitas pada bisnis masing-masing.